Kamis, 27 September 2012

KESETRUM LISTRIK


Kelistrikan adalah sifat benda yang muncul dari adanya muatan listrik. Listrik, dapat juga diartikan sebagai berikut:
  • Listrik adalah kondisi dari partikel subatomik tertentu, seperti elektron dan proton, yang menyebabkan penarikan dan penolakan gaya di antaranya.
  • Listrik adalah sumber energi yang disalurkan melalui kabel. Arus listrik timbul karena muatan listrik mengalir dari saluran positif ke saluran negatif.
Bersama dengan magnetisme, listrik membentuk interaksi fundamental yang dikenal sebagai elektromagnetisme. Listrik memungkinkan terjadinya banyak fenomena fisika yang dikenal luas, seperti petir, medan listrik, dan arus listrik. Listrik digunakan dengan luas di dalam aplikasi-aplikasi industri seperti elektronik dan tenaga listrik
Aliran listrik mengalir dari saluran positif ke saluran negatif. Dengan listrik arus searah jika kita memegang hanya kabel positif (tapi tidak memegang kabel negatif), listrik tidak akan mengalir ke tubuh kita (kita tidak terkena strum). Demikian pula jika kita hanya memegang saluran negatif.
Dengan listrik arus bolak-balik, Listrik bisa juga mengalir ke bumi (atau lantai rumah). Hal ini disebabkan oleh sistem perlistrikan yang menggunakan bumi sebagai acuan tegangan netral (ground). Acuan ini, yang biasanya di pasang di dua tempat (satu di ground di tiang listrik dan satu lagi di ground di rumah). Karena itu jika kita memegang sumber listrik dan kaki kita menginjak bumi atau tangan kita menyentuh dinding, perbedaan tegangan antara kabel listrik di tangan dengan tegangan di kaki (ground), membuat listrik mengalir dari tangan ke kaki sehingga kita akan mengalami kejutan listrik ("terkena strum").
Tersengat listrik atau yang biasa disebut kesetrum adalah peristiwa dimana terdapat aliran listrik yang mengalir pada tubuh kita. Hal ini dapat terjadi karena pada dasarnya tubuh manusia merupakan konduktor yang baik, dimana tubuh manusia sebagian besar merupakan cairan sehingga mampu menghantarkan listrik dengan baik. Arus listrik dapat mengalir karena adanya beda potensial antara kedua titik hubung, dimana arus listrik akan mengalir dari titik yang memiliki tegangan tingggi ke tegangan yang lebih rendah. Pada kasus kesetrum, tubuh kita menjadi penghubung antara peralatan elektronik (tegangan tinggi) dengan tanah/ground (tegangan rendah). Oleh karena itulah arus listrik akan mengalir melalui tubuh kita, hal ini sesuai dengan sifat alami listrik yang akan mancari jalan terdekat menuju bumi (dalam hal ini merupakan tubuh kita). Sebagai contoh saat terjadi petir dimana petir akan menyambar pohon atau bangunan yang lebih tinggi karena itu merupakan jalan terdekat bagi arus listrik untuk sampai ke bumi.
Batasan aman tersetrum arus listrik
Bahaya arus listrik yang mengalir ke dalam tubuh kita dipengaruhi oleh jenis dan kekuatan arus listrik, ketahanan tubuh terhadap arus listrik, jalur arus listrik ketika masuk ke dalam tubuh serta lamanya arus listrik mengalir di dalam tubuh kita. Semakin besar dan lama arus listrik yang mengalir di dalam tubuh kita maka semakin besar juga bahaya yang dapat ditimbulkan terhadap tubuh kita.
Apa bedanya kesetrum arus AC dan DC?
Seperti kita ketahui arus listrik berdasarkan sumbernya dapat dibedakan menjadi 2, yaitu arus listrik searah (DC, direct current) dan arus bolak balik (AC, alternating current). Sumber arus DC adalah batre dan aki sedangkan sumber arus Ac adalah PLN. Efek yang ditimbulkan karena kesetrum arus listrik AC dan DC juga berbeda. Mana yang lebih berbahaya? Secara umum efek yang ditimbulkan oleh arus bolak-balik (AC) lebih bahaya jika dibandingkan oleh arus searah (DC). Efek kesetrum arus AC tergantung dari besarnya frekuensi arus, arus yang berfrekuensi rendah lebih berbahaya dibandingkan arus yang frekuensinya tinggi.
Saat tersetrum arus DC, pada tubuh terjadi konstraksi otot yang kuat sehingga menyebabkan korban terdorong/terpental dari sumber arus. Sedangkan jika tersetrum arus AC, saraf korban akan terganggu yang menyebabkan otot terpaku pada posisinya sehingga korban tidak dapat melepaskan genggamannya dari sumber listrik, hal ini menyebabkan korban terkena sengatan listrik lebih lama sehingga cedera yang dialami pun lebih berat.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar